Selasa, 11 Januari 2011

GUAN SHENG DI JUN


Oleh: Ws. Darmadi Slamet B. Sc.



Pemujaan GUAN GONG terdapat di Kelenteng-kelenteng sepenjuru dunia. Siapakah GUAN GONG? Dan mengapa dipuja banyak orang? GUAN GONG atau GUAN SHENG DI JUN bernama GUAN YU, alias YUN ZHANG. Beliau dilahirkan pada tahun 162 bulan VI tanggal 24 dan gugur di medan tempur pada tahun 220 bulan II tanggal 13 sebagai salah seorang pahlawan terkenal pada Jaman Dinasti HAN (206 SM – 220 Masehi).

Diawali dengan perkenalan dengan LIU BEI dan ZHANG FEI, maka terkenal sebutan TAO YUAN JIE YI, yaitu kisah angkat saudara. GUAN GONG terkenal bukan karena keperkasaan semata, sebab pada jaman tersebut ternyata masih banyak orang yang lebih hebat, salah satunya adalah LU BU. Pernah suatu ketika GUAN GONG, LIU BEI, dan SHANG FEI, bertiga mengeroyok LU BU, tetapi tidak berhasil mengalahkan LU BU.

Suatu ketika Pasukan LIU BEI dikalahkan oleh CAO CAO, dan GUAN GONG pun terpaksa menyelamatkan diri bersama Istri LIU BEI. CAO CAO pun menjalankan tipu muslihat dengan akal licik ingin menjebak GUAN GONG, yaitu dengan menawarkan sebuah pondok sederhana bagi GUAN GONG dan Istri LIU BEI. Demi keselamatan Istri LIU BEI, GUAN GONG pun bersedia menerima tawaran tersebut. Malam harinya CAO CAO memerintahkan kepala desa setempat agar mengajak penduduk untuk menggerebek, agar mencemarkan nama baik GUAN GONG. Tetapi ketika penduduk datang dan dari jauh mengintip, ternyata GUAN GONG bukan berada di dalam pondok, melainkan duduk di luar sambil membaca buku. Buku tersebut adalah CHUN QIU JING (salah satu Kitab Suci Agama Khonghucu yang ditulis oleh Nabi KONG ZI ). Penduduk desa pun menyadari kelicikan CAO CAO, sebaliknya mereka semakin kagum pada GUAN GONG.

QIAN LI DAN QI (Menunggang kuda ribuan kilometer)
GUAN GONG untuk sementara bersedia membantu CAO CAO. Tetapi begitu mendengar berita bahwa kakaknya, LIU BEI, yang terpisah sewaktu perang, berada di HE BEI, maka Beliau pun mohon pamit kepada CAO CAO dan mengantar Istri LIU BEI ke HE BEI guna berkumpul dengan keluarga. Keberangkatan GUAN GONG dicegah dengan berbagai cara. CAO CAO pun berupaya agar keberangkatan ditunda, tetapi GUAN GONG sudah membulatkan tekad. Ditinggalkannya semua harta benda, emas, sutera, dan lain-lain. Beliau hanya berbekal makanan dan bekal perjalanan secukupnya. GUAN GONG menerobos enam kota dan memenggal lima orang pemimpin pasukan yang tidak membiarkan rombongan GUAN GONG lewat. Akhirnya CAO CAO pun menyerah dan menerbitkan dokuman perjalanan, sehingga GUAN GONG pun lancar sampai di HE BEI dan berhasil bertemu dengan saudaranya, LIU BEI.

HUA RONG DAO
Saat CAO CAO menyerang Negeri WU dengan 800.000 pasukan, maka Negeri WU minta bantuan LIU BEI. Berkat Penasehat Militer LIU BEI yang cerdik yang bernama GONG BING atau ZHU GEE LIANG, CAO CAO berhasil dikalahkan dengan Siasat Angin Timur dan melarikan diri ke HUA RONG DAO. Saat itu GUAN GONG sebenarnya tidak ditugaskan untuk berperang, karena ZHU GEE LIANG tahu bahwa GUAN GONG berbudi luhur dan berhati mulia, mana mungkin tega melawan CAO CAO yang sudah tidak berdaya. Benar juga dugaan GONG BING, ternyata di HUA RONG DAO, CAO CAO bersua dengan GUAN GONG. GUAN GONG pun melepaskan CAO CAO karena mengingat budi CAO CAO yang bersedia menerima dirinya ketika tercerai berai di medan perang, bahkan Istri LIU BEI pun tidak ditawan.
GUAN GONG sampai akhir hayat tetap menunjukkan kesetiaan (ZHONG) dan menjunjung tinggi kebenaran (YI) sampai akhirnya tidak mau menyerah. Ia lebih memilih dipenggal kepalanya oleh Jendral LI MENG untuk diserahkan kepada CAO CAO. Maka CAO CAO hanya memperoleh kepalanya, SUN QUAN dari Negeri WU memperoleh tubuhnya, dan hatinya tetap untuk kakaknya, LIU BEI.

Kaisar SONG WEI ZONG dari Dinasti SONG tahun 1120 Masehi menganugerahkan kepada Kongco GUAN GONG sebagai Raja Muda penuh satya luhur budi menjalankan kebenaran (ZHONG YI HOU).

Kaisar YUAN WEN ZONG dari Dinasti YUAN (Mongol) tahun 1330 Masehi menganugerahkan kepada Kongco GUAN GONG sebagai Raja Besar kebudayaan yang abadi (WEN HEN DI JUN).

Kaisar MING WAN LI dari Dinasti MING tahun 1594 menganugerahkan kepada Kongco GUAN GONG sebagai Raja Agung yang satya luhur budi menjalankan kebenaran (ZHONG YI DA DI). Catatan historis pada era Dinasti MING ini BIO atau Kelenteng banyak didirikan. Diadakan pula pemugaran besar Bio Kongco GUAN SHENG DI JUN.

Kaisar QING JIA GING dari Dinasti QING (Manchu) melengkapi gelar mulia bagi Kongco GUAN GONG dengan GUAN GONG Orang Suci keamanan negara (WU SHENG GUAN GONG).

Tempat pemujaan GUAN GONG disebut ZHONG YI MIAO, dan tulisan ZHONG YI CHUN QIU artinya satya dan kebenaran sepanjang jaman.


Selesai

1 komentar:

  1. The lone eagle hyatt 카지노 카지노 matchpoint matchpoint 카지노 카지노 6176Demo Slot Online Pragmatic Play

    BalasHapus